Daily Archives: March 5, 2018

UKPM PENA BEM KM FKM Unand telah melaksanakan Rapat Koordinasi Kerja (Rakorker) di Fakultas Kesehatan Masyarakat di ruang 3A FKM Unand, Minggu  (04/03/2018). Rapat Koordinasi Kerja merupakan kegiatan tahunan yang membahas tentang rencana kegiatan dan anggaran serta pengesahan program kerja untuk setahun yang akan datang. Dalam Rapat Kerja kali ini turut dihadiri oleh Gubernur BEM KM FKM Unand periode 2018 dan Dewan Penasihat Pengurus (DPP) UKPM PENA BEM KM FKM Unand.

Rapat Kerja kali ini membahas rencana kegiatan dan anggaran untuk tahun 2018 dan akan disampaikan secara menyeluruh oleh koordinator divisi/biro kepada pengurus UKPM PENA periode 2018 dan DPP. Dewan Penasihat Pengurus menyampaikan bahwa pembahasan dalam Rakorker ini juga termasuk membahas kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan dalam tahun 2017 agar dijadikan acuan pada rancangan kerja tahun 2018.

Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya penyampaian kata sambutan oleh Rista selaku Pimpinan Umum UKPM Pena periode 2018 yang disambung dengan kata sambutan dari Ketua DPP UKPM Pena Periode 2018, Muthia Riska. Acara ini resmi dibuka oleh Rio Fikrul Irsyad selaku Gubernur BEM KM FKM Unand.

Setelah acara resmi dibuka, acara dilanjutkan dengan pembacaan program kerja yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ini yang mana diawali oleh divisi Publilkasi dan Fotografi (PF) serta dilanjutkan oleh divisi Human Resource Development (HRD), divisi Redaksi dan Editor (RE), divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang), biro Dana dan Usaha (Danus) dan ditutup olh biro Kesekretariatan (Kestari). Setelah menyampaikan program kerja dari divisi/biro, para DPP akan memberikan saran maupun sanggahan mengenai proker yang akan dilakukan dalam kepengurusan kali ini.

Disamping menyampaikan apa yang sudah dilakukan pada tahun 2017, DPP  akan melakukan monitoring dan pengawasan untuk rancangan kerja tahun 2018, pengurus 2018  yang nantinya akan mengevaluasi rencana kegiatan dan anggaran secara berkala untuk menjamin bahwa apa yang direncanakan dan anggaran yang disusun dapat dilaksanakan sebagai mestinya serta pertanggungjawaban keuangannya sesuai dengan sistemnya.

Dengan rapat kerja kali ini harapannya bahwa di tahun 2018 UKPM Pena dapat merencanakan rencana kegiatan dan menyusun anggaran secara professional, maksimum, dapat membuat inovasi maupun ide ide, dan dapat meningkatkan kuantitas serta kuliatas Pers dari UKPM PENA.

(Salsabila Syifa Syauqiyah dan Ghina Mardiyati)

UKPM Pena BEM KM FKM Unand

Awal Maret ini tepatnya tanggal 3-4 Maret 2018, UKM SAFE BEM KM FKM Unand melaksanakan kegiatan Pelantikan Pengurus untuk periode 2018 yang bertempat di Bumi Perkemahan Universitas Andalas. Acara pelantikan ini dihadiri oleh Bapak Dr. Masrizal dt. Mangguang, SKM, M.Biomed selaku Wakil Dekan III FKM disertai dengan beberapa dosen FKM dan Bapak Nizwardi Azkha, SKM, MPPM, M.Pd, M.Si selaku pembina UKM SAFE BEM KM FKM Unand. Acara pelantikan ini juga turut dihadiri oleh pimpinan lembaga KM FKM, BP dan Purna UKM SAFE BEM KM FKM Unand, serta anggota UKM SAFE BEM KM FKM Unand Tahun 2018. Acara ini melantik 60 orang pengurus baru dari UKM SAFE BEM KM FKM Unand.

Acara ini dimulai pada hari Sabtu(03/03) pukul 19.00 WIB dan berakhir pada hari Minggu(04/03) pukul 12.00 WIB. Acara pelantikan ini diawali dengan kata sambutan dari ketua pelaksana acara yang diwakilkan oleh Prayoga Wagesti dan dilanjutkan dengan kata sambutan dari ketua UKM SAFE BEM KM FKM Unand periode 2018 yaitu Atikah Wulandari. Selanjutnya, pemberian kata sambutan sekaligus pembukaan acara yang disampaikan oleh Bapak Dr. Masrizal dt. Mangguang, SKM, M.Biomed selaku Wakil Dekan III FKM. Setelah dibuka, acara dilanjutkan dengan membuat api unggun, dimana para pengurus baru UKM SAFE periode 2018 akan berkumpul mengelilingi api unggun sekaligus pelantikan kepengurusan anggota. Acara kemudian dilanjutkan pada pagi harinya dengan senam sehat dan upacara pagi.

UKM SAFE merupakan UKM yang bergerak dibidang kepramukaan dan pengabdian masyarakat. UKM SAFE memfasilitasi mahasiswa FKM Unand untuk dapat terjun langsung pada masyarakat dalam membantu masalah yang ada di tengah masyarakat khususnya masalah kesehatan. Beberapa kegiatan yang dilakukan UKM SAFE ini yaitu melaksanakan gotong royong bersama masyarakat, memberikan penyuluhan tentang PHBS, pemberian susu gratis dan sembako, menggalakkan aksi tanam toga di masyarakat. Tak hanya itu, UKM SAFE juga mengadakan seminar kepramukaan dan seminar penanggulangan bencana untuk mahasiswa Unand khususnya mahasiswa FKM Unand.

Atikah Wulandari, selaku Ketua UKM SAFE Periode 2018, berharap dengan adanya acara ini dapat membina para pengurus kedepannya menjadi lebih kompak, memiliki rasa solidaritas yang tinggi, serta tanggung jawab yang besar.

(Wellya Andriyani)

UKPM Pena BEM KM FKM Unand

Beberapa hari yang lalu, tepatnya pada  Rabu (28/2) dan Kamis (1/3), baru saja diadakan kegiatan donor darah bertajuk Pengmas Blood yang bertempat di Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Andalas, Jati. Kegiatan yang merupakan program Departement Pengabdian Masyarakat, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Keluarga Mahasiswa (KM), Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian untuk menolong sesama khususnya civitas akademis dan mahasiswa FKM, memfasilitasi pendonor darah, membantu PMI untuk pemenuhan pasokan darah, serta mendata pendonor aktif yang selaras dengan tema yang diangkat pada awal tahun 2018 ini, yaitu “Share your blood, share your care”.

Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB di hari pertama, sedangkan untuk hari kedua berakhir pada pukul 16.00 WIB. Dalam dua hari, kegiatan dengan ketua pelaksana Ratih Putri Kemala ini telah diikuti oleh 71 orang. Hal ini menandakan bahwa adanya animo yang cukup besar dari Mahasiswa FKM Unand untuk melakukan donor darah.

Untuk bisa berpartisipasi dalam mendonorkan darah, para calon pendonor mengisi formulir yang telah disediakan. Salah satu isian di dalam formulir tersebut adalah berat badan, dan jika tidak mengetahui berat badannya sudah disediakan timbangan untuk mengukur di tempat. Bagi yang baru pertama kali melakukan donor darah maka formulir diserahkan kepada pihak dari PMI yang ikut mendampingi di kegiatan ini. Sedangkan bagi yang sudah pernah berpartisipasi dalam donor darah sebelumnya, dapat menyerahkan kartu donor darah beserta formulir yang sudah diisi. Setelah pengisian formulir, calon pendonor akan melakukan pengecekan kesehatan untuk memastikan bisa mendonor atau tidak, termasuk di dalamnya pengecekan tekanan darah (tensi), hb, serta golongan darah. Setelah melakukan tes kesehatan dan dinyatakan bisa mendonorkan darah, calon pendonor diminta untuk menunggu giliran ke mobil PMI untuk mendonorkan darahnya. Selesai melakukan pendonoran darah, para pendonor mendapatkan bingkisan yang telah disediakan serta kartu pendonor.

(Annisa Nurul Izza dan Sharfina)

UKPM Pena BEM KM FKM Unand