All posts by admin

Prahima IKM BEM KM FKM Unand sukses menyelenggarakan kegiatan penyuluhan kesehatan yang diberi nama Public Health Action (PH Action). Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan selama 2 hari berturut-turut, dimulai dari tanggal 1-2 September 2018 dengan tempat yang berbeda. Acara Public Health Action ini diadakan oleh Divisi Hubungan Luar PraHima IKM BEM KM FKM Unand.  Tujuan dari acara ini adalah meningkatkan hidup sehat untuk menciptakan generasi yang sehat.

Pada hari pertama, Public Health Action ini diadakan di Sekolah Dasar Negeri 28 dan 43 Rawang Timur. Rangkaian acara di hari pertama ini berupa pemberian penyuluhanan tentang pentingnya sarapan serta dilanjutkan dengan sarapan pagi bersama dengan roti dan susu. Para guru dan siswa sangat antusias mengikuti rangkaian acara ini. Siswa yang mengikuti penyuluhan ini berasal dari kelas kelas V SD dengan jumlah siswa sebanyak 46 orang. Dengan adanya kegiatan Public Health Action di sekolah ini, diharapkan nantinya dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya sarapan pagi sejak dini.

Kegiatan Public Health Action dilanjutkan pada tanggal 2 September 2018 dengan sasarannya adalah masyarakat Kelurahan Rawang Timur, Kota Padang. Rangkaian kegiatan pada hari kedua ini adalah melakukan gotong royong bersama warga yang dihadiri oleh Kepala Lurah Rawang Timur dan beberapa Ketua RT dan RW dilingkungan tersebut. Tujuan dari diadakannya gotong royong ini adalah untuk meningkatkan perilaku hidup sehat dengan menjaga lingkungan pada masyarakat sekitar.

Respon yang diberikan warga sangat baik dan masyarakat merasa senang dengan diadakannya acara ini dilingkungan mereka. Bapak Kepala Lurah Rawang Timur pun berharap kedepannya agar kegiatan gerakan masyarakat seperti Public Health Action ini sering diadakan di lingkungannya. Setelah melakukan gotong royong, Para panitia juga membantu membersihkan bekas kebakaran pada salah satu rumah warga di lingkungan tersebut. Pemilik rumah merasa terharu dan senang akan bantuan dari panitia Public Health Action ini. (Wellya Andriani)

Awal bulan ini, tepatnya tanggal 1 dan 2 September 2018, Departemen Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa dan Organisasi (PSDMO) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (KM) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas baru saja mengadakan Latihan Dasar Nilai Islam (LDNI) VI. Kegiatan yang ditujukan kepada mahasiswa baru FKM Unand yang beragama Islam ini dilaksanakan di gedung kuliah bersama Universitas Andalas, Gedung F2.5.

Diadakannya LDNI VI ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai dasar Islam kepada para mahasiswa baru FKM Unand, terutama yang beragama Islam. Kegiatan dimulai pukul 12.45 WIB pada hari Sabtu (1/9) dengan pembicara Ustadz Lukman Ferdiansyah mengenai “Urgensi Tariyah Islamiyah” dan kemudian dilanjutkan oleh Ustadz Rizky Firman Nugraha yang membicarakan “Ukhuwah Islamiyah”. Kegiatan pada hari pertama berakhir di sore hari dan diteruskan di hari kedua.

Pada hari kedua kegiatan LDNI VI, Minggu (2/9), dimulai pada pukul 07.00 WIB masih di tempat yang sama, yaitu Gedung F 2.5. Pembicara pada hari ini lebih banyak, karena kegiatan dilaksanakan dari pagi hingga sore hari. Diawali dengan Ustadz Paljariyati dengan materi “Menjadi Pribadi Bercahaya”, kemudian Ustaz Andrean tentang “Islam dan Sains”. Muhammad Nurfajri, S.Hum., alumni Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, membicarakan “Strategi Sukses di Kampus” dan diakhiri oleh Ustadz Akmal Ahmad, S.Si. dengan judul materi “A Big Secret Mission” yang membicarakan tentang Ghozwul Fikri. Kegiatan di hari kedua berakhir pukul 16.00 WIB.

Dengan diadakannya kegiatan LDNI VI ini, diharapkan bisa menciptakan kader-kader baru dari mahasiswa FKM Unand yang selalu menanamkan nilai keislaman. Selain itu, diharapkan nilai-nilai Islam ini juga dijadikan fondasi dalam menghadapi perkembangan dan pengaruh-pengaruh baru dalam era globalisasi di kalangan mahasiswa.

“Alhamdulillah, acara LDNI VI ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter mahasiswa baru yang Islami. Materi-materi yang disampaikan para pembicara sangat cocok disampaikan kepada mahasiswa yang akan mencari jati diri di kehidupan kampus,” ujar Siti Mutiara Afifah, salah satu mahasiswa baru FKM Unand yang menghadiri LDNI VI. (Annisa Nurul Izza)

Sabtu, (1/9) telah diselenggarakan Seminar Nasional Gizi dan Raker IKA FKM UNAND di Unand Convention Hall Kampus Unand Limau Manis. Acara dibuka dengan pembacaan ayat Suci Alquran, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Germas dan Tari Pasambahan. Selanjutnya acara dilanjutakan dengan kata sambutan dari Ketua Pelaksana, Ketua Departemen Gizi dan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas Defriman Djafri, SKM, MKM, Ph.D. Acara ini secara resmi dibuka oleh Rektor Universitas Andalas Prof. Tafdil Husni, SE., MBA., PhD. Dalam kesempatan ini  dilakukan juga Pembacaan komitmen FKM dan Dinas Kesehatan mengenai germas oleh Dinas Kesehatan dan juga Pengukuhan alumni.

Departement Gizi Masyarakat FKM UNAND selaku panitia menyelenggarakan Seminar Nasional Gizi dan Raker IKA FKM UNAND dengan Tema “Mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sebagai Solusi Pencegahan Stunting dan Penyakit Degeneratif ” yang bertempat di Gedung Convention Hall, Universitas Andalas, Limau Manis.

Tujuan dari Kegiatan Seminar Nasional Gizi dan Raker IKA FKM UNAND adalah :

1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta seminar tentang gerakan masyarakat sehat dalam penanganan masalah stuntingdan penyakit degeneratif di Indonesia.
2. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta seminar tentang gizi seimbang dalam penanganan masalah stunting dan penyakit degenaratif di Indonesia.
3. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta seminar tentang transisi epidemiologi penyakit degeneratif di Indonesia
4. Meningkatka peran sarjana kesehatan masyarakat dalam pencegahan penyakit degeneratif.
5. Meningkatkan kepedulian seluruh komponen yang terkait dengan permasalahan stuntingdan penyakit degeneratif yang terjadi di Indonesia dan mampu melakukan kegiatan serta aksi dalam penanganan masalah tersebut.
6. Terjalinnya kerjasama antar praktisi, akademisi dan masyarakat dalam penanganan permasalahan kesehatan khususnya permasalahan stunting dan penyakit degeneratif.

Seminar Nasional Gizi dan Raker IKA FKM UNAND menghadirkan Keynote Speaker : H. Asman Abnur, SE, M.Si (Ketua IKA DPP UNAND) – Peluang dan Tantangan Tenaga Kesehatan Masyarakat sebagai Aparatur Negara Dalam Menghadapai Era Persaingan Global . Dengan Pembicara :

1. Handayani, SKM, M. Kes(Anggota Komisi IX DPR RI) – Peran Pemerintah Indonesia dan Masyarakat dalam mengimplementasikan GERMAS.
2. Hj. Mery Yuliesday, MARS (Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat) – Kebijakan dan Peran Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam mengimplementasikan GERMAS dalam Pencegahan Stunting dan Penyakit Degeneratif.
3. Defriman Djafri, SKM, MKM, PhD (Dekan FKM Universitas Andalas) – Transisi Epidemiologi Penyakit Degeneratif dan Peran Sarjana Kesehatan Masyarakat dalam Pencegahan Penyakit Degenaratif
4. Dr. Helmizar, SKM, M. Biomed (Ketua Departemen Gizi Masyarakat FKM Universitas Andalas) – Peranan Gizi Seimbang pada 1000 HPK dalam Mencegah Stunting dan Penyakit Degeneratif

Fakultas Kesehatan Masyarakat memandang perlu untuk mengadakan kegiatan seminar nasional ini sebagai satu upaya membantu pemerintah dalam menanggulangi masalah stunting dan penyakit degeneratif melalui upaya Gerakan Masyarakat (GERMAS).

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Scouting Action For Empowerment (SAFE) BEM KM FKM Unand mengadakan kegiatan peduli lingkungan yang diberi nama “Aksi Pembersihan Pantai dan Jalan Sehat” yang bertempat di Pantai Air Manis Padang, Sabtu (01/09/2018). Acara ini diangkatkan oleh Departemen Sehat UKM SAFE dengan Feby Mula Marta sebagai ketua pelaksananya. Acara ini dihadiri oleh oleh seluruh anggota UKM SAFE yang berjumlah 44 orang, Ketua RT setempat, dan perwakilan Lurah setempat.

Aksi Pembersihan Pantai dan Jalan Sehat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kepedulian anggota UKM SAFE dalam menjalankan suatu kegiatan yang lebih memerhatikan lingkungan, melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di lingkungan, dapat menjaga kebersihaan dan memperindah lingkungan, meningkatkan silaturahmi antara anggota UKM SAFE dan masyarakat.

Aksi peduli lingkungan ini dimulai pada pukul 08.00 WIB yang dibuka oleh MC, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran. Setelah itu dilanjutkan dengan kata sambutan dari Ketua Pelaksana dan Ketua Umum UKM SAFE. Selanjutnya kata sambutan dan sekaligus pembukaan secara resmi yang disampaikan oleh Nizwardi Azkha, SKM, MPPM, M.Pd, M.Si selaku pembina dari UKM SAFE BEM KM FKM Unand.

Selepas dibuka secara resmi, acara dilanjutkan dengan senam pagi dan jalan sehat bersama. Jalan sehat ini dibarengi dengan aksi pembersihaan pantai yang mana dimulai dari pelataran parkiran hingga ke bibir pantai. Pembersihan pantai dilakukan dengan pengutipan sampah yang ada di sepanjang Pantai Air Manis sampai pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini ditutup dengan beberapa games yang telah disiapkan sebagai hiburan pelepas penat dan dilanjutkan dengan makan siang bersama. (Wellya Andriani)

KM EXPO merupakan acara tahunan yang selalu diadakan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Universitas Andalas (Unand). Tahun ini, KM EXPO dilaksanakan di Aula Fakultas Ekonomi Unand Jati, yang dilaksanakan pada 31 Agustus 2018. KM EXPO merupakan kegiatan tahunan untuk memperkenalkan lembaga dan organisasi yang ada di FKM dengan tujuan untuk meningkatkan solidaritas dan pengetahuan mahasiswa baru tentang organisasi dan lembaga yang ada di KM FKM Unand sekaligus memperkenalkan kegiatan magang pada mahasiswa baru tahun 2018.

KM EXPO kali ini memiliki tema “Sehari Bersama Keluarga FKM”, yang bermakna bahwa KM EXPO ini dapat menjadi wadah untuk membuat mahasiswa baru dapat mengenal lebih dekat organisasi dan lembaga yang ada di FKM. Acara ini juga dihadiri oleh pimpinan dan pengurus dari setiap lembaga yang ada di KM FKM Unand, yang meliputi BEM KM FKM UNAND, DPM, Prahima IKM (Ilmu Kesehatan Masyarakat), Prahima Gizi,  UKPM Pena, UKM SAFE, UKM AL-Kahfi , Club Seni, Club Olahraga, Preventif Promotif Club, English Club, dan BPMAI.

Kegiatan yang bertemakan “Sehari Bersama Keluarga FKM” ini,  diharapkan dapat meningkatkan rasa kekeluargaan melalui pengenalan dan pendekatan yang telah dilakukan,  menambah pengetahuan akan keluarga FKM itu sendiri , dan membentuk sikap profesionalisme dalam berorganisasi. Hal ini juga diharapkan dapat memotivasi diri untuk menjadi sosok pribadi yang baik dan berkualitas, toleransi terhadap sesama, profesional yang dilandasi kejujuran, dan meningkatkan rasa solidaritas antar sesama warga FKM Unand.

Diharapkan dengan adanya KM EXPO ini dapat membuat mahasiswa baru angkatan 2018 menjadi organisator yang hebat dan turut mengembangkan serta memajukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas. (Salsabila Syifa Syauqiyah)

Bersama ini diberitahukan kepada mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas untuk dapat menghadari kuliah umum Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kesling pada :

Minggu (27/8), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Andalas (Unand) mengadakan pesta perpisahan yang diberi nama Public Health Day (PHD) 2014  yang bertempat di Ballroom The Axana Hotel, Padang. Acara ini diangkatkan oleh Departemen Non Akademik (DENA) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)  Keluarga Mahasiswa (KM) FKM Unand. PHD tahun ini merupakan persembahan terakhir untuk mahasiswa FKM Unand angkatan 2014 yang bertujuan untuk mempersatukan angkatan 2014 baik yang belum wisuda maupun yang sudah wisuda dan dapat menjadi momen atau kenangan bagi angkatan 2014 tersebut.

Tema untuk acara PHD tahun ini yaitu “Generasi Penegak In Winter Wonderland“, dimana tema tersebut bermakna agar Generasi Penegak aka mahasiswa FKM Unand angkatan 2014 yang akan melangkah ke jenjang selanjutnya dapat mengudara atau terbang tinggi dalam meniti karirnya masing-masing.

Acara PHD 2014 ini dimulai dari pukul 14.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB yang dibuka dengan tari Pasambahan yang ditampilkan oleh Klub Seni BEM KM FKM Unand. Selepas para tamu undangan disambut dengan tari Pasambahan, acara dilanjutkan dengan kata sambutan sekaligus pembukaan PHD 2014 secara resmi oleh Dr. Masrizal Dt Mangguang, S.K.M., M.Biomed selaku Wakil Dekan III FKM Unand.

Sama sepertinya sebelumnya, PHD tahun ini juga mendapatkan animo yang besar dari pihak fakultas dan mahasiswa FKM Unand itu sendiri khususnya angkatan 2014. Hal itu dapat dilihat dari tamu undangan yang hadir cukup banyak dimana hampir 300 tamu undangan ikut memeriahkan acara PHD 2014 ini. 300 tamu undangan tersebut terdiri dari dosen-dosen FKM Unand, civitas akademika, mahasiswa FKM Unand angkatan 2014; angkatan 2015; angkatan 2016; angkatan 2017; dan angkatan 2018.

PHD 2014 kali ini berlangsung meriah dengan banyak nya partisipasi dari mahasiswa FKM Unand dalam memeriahkan ini. Salah satu contohnya yaitu penampilan angkatan yang dimulai dari angkatan 2014 sampai selanjutnya, dimana setiap angkatan unjuk gigi dalam menampilkan bakatnya seperti menyanyi dan menari.

Momen atau puncak dari acara PHD kali ini bertajuk one night to remember yaitu mengingat kembali atau flashback dari angkatan 2014 sewaktu menjadi mahasiswa baru hingga sampai saat ini yang di dapatkan angkatan 2014 selama menjadi mahasiswa FKM Unand yang ditampilkan dalam bentuk video yang berdurasi 20 menit.

Minggu, 26 Agustus 2018, Al-Kahfi BEM KM FKM Unand sukses mengadakan acara Anjangsana dengan tema “Indahnya Berbagi, Rajut Ukhwah, Demin Ridho Ilahi”. Acara ini berlangsung mulai pukul 08.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB yang bertempat di Panti Asuhan Anak Mentawai Ulu Gadut, Padang. Anjangsana merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Al-Kahfi PH BEM KM FKM Unand dengan tujuan untuk berbagi kebahagiaan bersama anak-anak yatim piatu dan kaum dhuafa yang ada di panti asuhan tersebut.

Acara diwali dengan penyampaian kata sambutan oleh Randy Ramadhan selaku ketua pelaksana dan Syafirdaus Syafiri selaku pimpinan Panti Asuhan Anak  Mentawai Ulu Gadut Padang. Selanjutnya acara dibuka secara resmi oleh Bapak Dr. Masrizal Dt Mangguang, S.K.M., M.Biomed selaku Wakil Dekan III Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas.

Setelah dibuka secara resmi, kegiatan yang dihadiri oleh 30 orang peserta yang merupakan mahasiswa/i FKM Unand dan kurang lebih 40 orang anak panti asuhan ini dilanjutkan dengan penyampaian materi yang disampaikan oleh Ust. Ahmad Hidayat. Setelah penyampaian materi, kegiatan dilanjutkan dengan penyuluhan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sebagai bagian dari promosi kesehatan yang disampaikan oleh Ketua Preventive Promotive Club (PPC) BEM KM FKM Unand. Selain penyuluhan CTPS, acara anjangsana ini juga diisi dengan materi tentang cara menggosok gigi dengan benar yang disampaikan oleh koordinator Departemen Hujan Al-Kahfi PH BEM KM FKM Unand.

Kegitan promosi kesehatan CTPS dan gosok gigi ini juga diiringi dengan prakteknya secara langsung dan pemerikasaan kesehatan serta pembagian obat-obatan yang dilakukan oleh dokter, perawat dan apoteker. Kegiatan Anjangsana 2018 Al-Kahfi PH BEM KM FKM Unand ini, diakhiri dengan penyerahan donasi pada panti asuhan anak mentawai dan pembagian kado pada anak panti asuhan tersebut.

Dengan adanya kegiatan Anjangsana Al-Kahfi PH BEM KM FKM Unand ini, diharapkan dapat menyebarkan kebahagian dan bantuan pada anak-anak yatim piatu dan kaum dhuafa yang ada di panti asuhan.

Padang, Sabtu (25/08) telah terlaksana acara pelepasan dan penyerahan ijazah wisudawan/ti Periode III Tahun 2018 oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Andalas (Unand) yang bertempat di Gedung Seminar  E, Universitas Andalas.  Acara wisuda ini dihadiri oleh Bapak Defriman Djafri, SKM, MKM, Ph.D selaku Dekan FKM Unand disertai oleh Wakil Dekan I, Wakil Dekan II, Wakil Dekan III, senat akademik, dan Ketua Prodi dan Ketua Departemen FKM Unand. Wisuda kali ini diramaikan oleh 83 wisudawan/ti serta para orang tua dan undangan.

Acara wisuda ini dimulai pada pukul 11.30 WIB yang ditandai dengan 3x ketok palu oleh Bapak Defriman Djafri, SKM, MKM, Ph.D. Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan Kalam Illahi. Selanjutnya, pembukaan pelepasan wisudawan/ti dan penyerahan ijazah Sarjana Kesehatan Masyarakat dan dilanjutkan dengan penyerahan piagam kepada 5 mahasiswa terbaik oleh Dekan FKM Unand, dimana kelima mahasiswa terbaik tesebut terdiri dari :

1. Hanifah Zakiyah, S.K.M.
2. Maya Purnamasari, S. K. M.
3. Hanifa Rizki, S.K.M.
4. Monna Viesta Pratiwi, S.K.M.
5. Fifi Saputri, S.K.M.

Denny Hermawan Wicaksono, S.K.M. yang merupakan Ketua BEM KM FKM Unand tahun 2015-2016 mendapatkan kesempatan untuk membacakan deklarasi Sarjana Kesehatan Masyarakat Indonesia yang diikuti oleh wisudawan/ti lainnya. Sementara itu, Maya Purnamasari, S.K.M., menjadi perwakilan dari wisudawan/ti periode III tahun 2018 untuk menyampaikan pidatonya pada wisuda kali ini.

Setelah penyampaian pidato oleh perwakilan wisudawan/ti, acara dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan oleh perwakilan orang tua wisudawan/ti, yang mana diwakili oleh Bapak Dr. Wijayantono, S.K.M., M.Kes.  selaku orang tua dari Syafira Salsabila Ryantono, S.K.M. Beliau mengatakan, “Jangan cepat puas karena ini baru merupakan langkah awal untuk kedepannya. Kami sebagai orang tua yakin kalian akan menjadi manusia yang sukses kedepannya”

Selepas kata sambutan dari perwakilan orang tua wisudawan/ti, acara dilanjutkan dengan pelepasan wisudawan/ti oleh Dekan FKM Unand kepada alumni FKM, Perhimpunan Sarjana Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) dan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI).

Wisuda Periode III Tahun 2018 ini juga memberikan penghargaan kepada 11 orang wisudawan/ti yang merupakan Bintang Aktivis Kampus. Penyerahan penghargaan ini diberikan langsung oleh Dr. Masrizal Dt Mangguang, S.K.M., M.Biomed selaku Wakil Dekan III FKM Unand. Bintang Aktivis Kampus pada wisuda kali ini yaitu :

1. Monna Viesta Pratiwi
2. Bella Putri Anggraini
3. Deane Nabila Putri
4. Denny Hermawan Wicaksono
5. Elsa Riangga Astari
6. Fiska Wahyuni
7. Amiratul Husna
8. Novinda Kastuti
9. Qolin Levri
10. Julieta Sari
11. Muthia Mirsya Ali

“Mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) sebagai Solusi Pencegahan Stunting dan Penyakit Degeneratif”

Upaya peningkatan status gizi masyarakat termasuk penurunan prevalensi balita pendek menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional yang tercantum di dalam sasaran pokok Rencana  Pembangunan  jangka  Menengah  Tahun  2015  –  2019.1   Menurut  Kementarian Kesehatan (Kemenkes) anak balitadidefinisikan sebagai pendek atau stunting jika nilai z-score tinggi badan menurut umur kurang dari -2SD/standar deviasi (stunted) dan kurang dari – 3SD (severely stunted).2

Di dunia diperkirakan terdapat 162 juta balita pendek tahun 2012, ebanyak 56% anak  pendek hidup di Asia dan 36% di Afrika.1RisetKesehatan Dasar 2013 mencatat prevalensi stunting Indonesia mencapai 37,2% 3 meningkat dari tahun 2010 (35,6%) 4 dan 2007 (36,8%).5 Menurut WHO, prevalensi balita pendek menjadi masalah kesehatan jika prevalensinya 20% atau lebih.1 Dari data yang ada mengenai stunting di Indonesia, hal ini jelas anak-anak di Indonesia dengan stunting masih tinggi.

Salah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah Indonesia dalam mengatasi masalah stunting yaitu dengan Gerakan Masyarakat atau yang lebih dikenal dengan Germas. Tujuannyamemunculkan kesadaran padamasyarakat dalam mencegahpenyakit. Bahwa pentingnya mengedukasi masyarakat agar berperilaku sehat, perlunya mengajak masyarakat membiasakan hidup sehat, dan memberikan tanggung jawab menjaga diri sendiri, keluarga, dan lingkungannya untuk hidup sehat melalui upaya preventif dan promotif. Karena sehat adalah milik kita, tidak pandang usia, sehingga pada setiap tahapan siklus hidupnya sejak usia dini hingga lanjut usia harus cinta sehat. Pada tahun 2016 dan 2017 Kementerian Kesehatan secara nasional akan memulai dengan kampanye melakukan aktivitas fisik, konsumsi sayur dan buah serta memeriksa kesehatan secara berkala.6

Masa pertumbuhan anak merupakan satu masa yang menuntut orang tua harus dengan benar memperhatikan asupan gizi yang diterima oleh anak. Konsumsi makanan yang beragam, bergizi seimbang dan aman juga dapat memenuhi kecukupan gizi individu untuk tumbuh dan berkemban salah satunya asupan sayur dan buah. Sayuran dan buah-buahan merupakan sumber berbagai vitamin, mineral dan serat pangan yang berfungsi sebagai antioksidan atau penangkal senyawa jahat dalam tubuh serta mencegah kerusakan sel.

Berbagai kajian menunjukkan bahwa konsumsi sayuran dan buah-buahan yang cukup berperan dalam menjaga kenormalan tekanan darah, kadar gula dan kolesterol darah, menurunkan risiko sulit BAB. Hal ini cukup turut berperan dalam pencegahan penyakit degeneratif kronik.7 Data WHO menunjukkan bahwa dari 57 juta kematian yang terjadi didunia pada tahun 2008, sebanyak 36 juta atau hampir 2/3 disebabkan oleh penyakit degeneratif.10 Di Indonesia  pada tahun 2013  penderita penyakit  degeneratif (Hipertensi,  DM,  Obesitas,  dan Kanker) mempunyai prevalensi 48,6%.4.

Kesehatan masyarakat merupakan salah satu pelayanan kesehatan di Indonesia yang menangani masalah kesehatan dengan cara preventif dan promotif. Penanganan masalah ini diperlukan kerjasama antar praktisi, akademi dan masyarakat. Jalinan kerjasama diperlukan untuk pemecahan masalah stunting yang tengah dihadapi Indonesia saat ini. Fakultas Kesehatan Masyarakat memandang perlu untuk mengadakan kegiatan seminar nasional ini sebagai satu upaya membantu pemerintah dalam menanggulangi masalah stunting dan penyakit degeneratif melalui upaya Gerakan Masyarakat (GERMAS).

Informasi selengkapnya dapat dibaca dan dilihat disini.