Padang, 12 Desember 2024 – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM UNAND) melaksanakan pembahasan peluang kerjasama dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM UNHAS) pada Kamis, 12 Desember 2024. Pertemuan ini bertujuan untuk menjajaki potensi kolaborasi strategis dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung di Kampus FKM UNAND Limau Manis ini ini dihadiri oleh Dekan FKM UNAND, Dr. dr. Dien Gusta Anggraini Nursal, MKM, dan Wakil Dekan I, Dr. Idral Purnakarya, SKM., MKM dan jajaran pimpinan FKM Unand. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak mendiskusikan berbagai peluang untuk memperkuat sinergi antar universitas guna mendukung pengembangan pendidikan kesehatan masyarakat.

Agenda ini dilanjutkan dengan kuliah umum yang dimulai pada pukul 13.30 WIB. Sesi ini diisi dengan kuliah yang disampaikan oleh Dr. Healty Hidayanti, SKM., M.Biomed, seorang pakar di bidang kesehatan gizi. Kuliah umum yang bertajuk “Penerapan Pengetahuan Gizi, Kesehatan Gizi, dan Remaja” ini diikuti dengan antusias oleh para mahasiswa dan dosen yang turut hadir dalam kegiatan ini.

Flyer Webinar (Konten Instagram) (13)

Dr. Healty Hidayanti memaparkan hasil yang telah dilaksanakan sebelumnya. Dimana dalam hasil penelitian ini Healthy mendapatkan bahwa banyaknya remaja di kepulauan Sulawesi, yang belum memenuhi Angka Kecukupan Gizi (AKG). Dengan pemaparan hasil penelitian ini diharapkan akan adanya output berupa kolaborasi riset tantara FKM Unand dan FKM Unhas.

Dekan FKM UNAND, Dr. dr. Dien Gusta Anggraini Nursal, MKM, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di kedua institusi. “Semoga dengan adanya kolaborasi ini dapat memberikan dampak positif bagi kedua universitas khususnya dalam peningkatan kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kita dapat berkolaborasi dalam publikasi penelitian di masing-masing jurnal kita” ujar beliau.

Melalui pertemuan dan kuliah umum ini, FKM UNAND dan FKM UNHAS menunjukkan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu kesehatan masyarakat yang relevan dan aplikatif. Kedua belah pihak optimis bahwa kerjasama ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi mahasiswa, dosen, dan masyarakat luas (rilis/humas fkm).


Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (Unand) menggelar kegiatan Field Study Program (FSP) untuk mahasiswa Program Magister (S2) yang berlangsung di Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) serta sejumlah Puskesmas di wilayah Sumbar. Kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman praktis dan pemahaman langsung tentang manajemen kesehatan masyarakat di tingkat provinsi dan desa, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan.

Kegiatan magang yang dimulai pada awal November 2024 ini melibatkan 50 mahasiswa S2 Kesehatan Masyarakat Unand yang dibagi dalam kelompok-kelompok kecil untuk terlibat dalam berbagai kegiatan kesehatan masyarakat, mulai dari perencanaan, pemantauan, hingga evaluasi program-program kesehatan di Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar dan Puskesmas-puskesmas setempat.

Tujuan Kegiatan
Field Study Program ini dirancang untuk memperdalam pengetahuan mahasiswa dalam bidang manajemen kesehatan, pengelolaan kebijakan kesehatan, serta penerapan prinsip-prinsip kesehatan masyarakat dalam skala yang lebih luas. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengamati langsung bagaimana kebijakan kesehatan diterapkan, serta berinteraksi dengan tenaga kesehatan di tingkat puskesmas untuk memahami tantangan dan solusi dalam pelayanan kesehatan di lapangan.

Aktivitas di Lapangan
Selama kegiatan magang, mahasiswa terlibat dalam berbagai aktivitas yang mencakup pengumpulan data kesehatan, pemantauan program kesehatan, serta analisis kebijakan kesehatan. Di Puskesmas, mahasiswa terlibat dalam pemantauan program imunisasi, promosi kesehatan, serta penanggulangan penyakit menular dan tidak menular. Di tingkat Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, mereka juga mendapatkan pengalaman dalam merancang dan mengimplementasikan kebijakan kesehatan, serta bekerja dengan para pengambil kebijakan untuk mendiskusikan solusi kesehatan masyarakat di tingkat provinsi.

Pentingnya Keterlibatan Mahasiswa dalam Pengembangan Kesehatan Masyarakat
Kegiatan Field Study Program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan kebijakan kesehatan dan sistem pelayanan kesehatan di Sumatera Barat. Melalui pengalaman langsung di lapangan, mahasiswa diharapkan dapat memahami dengan lebih baik tantangan yang dihadapi oleh sistem kesehatan Indonesia, serta mengembangkan kemampuan analisis dan pemecahan masalah yang aplikatif.

Dengan dilibatkannya mahasiswa dalam program ini, diharapkan tercipta keterlibatan aktif dalam perencanaan dan pengelolaan program kesehatan yang akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat di Sumatera Barat.


Padang, [29 November 2024] — Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand) dengan bangga mengumumkan penyelenggaraan Field Epidemiology Training Program (FETP) yang diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes). Program pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan epidemiolog dalam menganalisis dan menangani masalah kesehatan masyarakat ini akan dilaksanakan di FKM Unand sebagai bagian dari upaya meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan di Indonesia, khususnya di bidang epidemiologi lapangan.

Tentang Field Epidemiology Training Program (FETP)

Field Epidemiology Training Program (FETP) adalah program pelatihan intensif yang dirancang untuk menghasilkan tenaga epidemiolog terlatih yang memiliki kemampuan analisis data kesehatan, respon cepat terhadap wabah, serta pengelolaan informasi kesehatan yang berkualitas. Program ini merupakan kerjasama antara Kemenkes, lembaga pendidikan tinggi, dan organisasi kesehatan internasional, yang bertujuan untuk mengembangkan kapasitas para epidemiolog dalam mengatasi tantangan kesehatan masyarakat di Indonesia.

Melalui pelatihan ini, peserta akan mendapatkan pembekalan langsung terkait metode epidemiologi, analisis data kesehatan, serta teknik pengawasan dan investigasi epidemiologi lapangan. Para peserta juga akan berkesempatan untuk mempraktekkan keterampilan mereka dengan bekerja di lapangan, membantu menangani berbagai masalah kesehatan yang ada di masyarakat.

Kerjasama Kemenkes dengan FKM Unand

Program FETP yang dilaksanakan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas ini menjadi bagian dari upaya strategis Kemenkes dalam memperkuat kemampuan para tenaga kesehatan Indonesia. Sebagai bagian dari program pendidikan S2 Epidemiologi, FKM Unand memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan kompetensi tenaga epidemiolog di Indonesia. Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam pengembangan ilmu epidemiologi di Indonesia dan membantu memperkuat sistem kesehatan nasional.

Tujuan dan Manfaat Program FETP di FKM Unand

Program FETP di FKM Unand bertujuan untuk:

  1. Meningkatkan Kapasitas Epidemiolog Lapangan: Melalui pelatihan intensif, peserta akan menguasai teknik-teknik terbaru dalam epidemiologi lapangan, analisis data kesehatan, serta strategi pengendalian wabah.
  2. Pemberdayaan Tenaga Kesehatan di Indonesia: Program ini akan memberikan keterampilan praktis yang dibutuhkan oleh para tenaga kesehatan di daerah, terutama dalam menghadapi tantangan kesehatan yang kompleks dan dinamis.
  3. Meningkatkan Kerjasama Institusi Kesehatan: FETP juga membuka peluang kolaborasi antara Kemenkes, FKM Unand, dan instansi kesehatan lainnya dalam merancang program kesehatan berbasis bukti yang lebih efektif.
  4. Peningkatan Kualitas Penelitian Kesehatan: Melalui FETP, peserta akan mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang pentingnya riset epidemiologi dalam mendukung kebijakan kesehatan yang berbasis data.

Program FETP di FKM Unand: Peluang untuk Mahasiswa dan Tenaga Kesehatan

Pelatihan ini terbuka tidak hanya untuk para mahasiswa program S2 Epidemiologi, tetapi juga untuk para tenaga kesehatan yang sedang bekerja di instansi pemerintahrumah sakit, dan puskesmas. Peserta yang terpilih akan memperoleh pengalaman langsung dalam penyelidikan epidemiologipenanggulangan penyakit menular, serta pengelolaan program kesehatan masyarakat di tingkat lapangan.

Program ini juga merupakan kesempatan emas bagi para profesional kesehatan untuk memperdalam ilmu epidemiologi dengan pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tantangan di Indonesia. Dengan mengikuti FETP, para peserta akan siap menjadi agen perubahan yang mampu menyelesaikan masalah kesehatan dengan pendekatan berbasis data dan bukti ilmiah.

Kesempatan Emas untuk Berkarir di Bidang Kesehatan Masyarakat

Selain memberikan pelatihan bagi tenaga kesehatan yang ada, program ini juga membuka peluang besar bagi lulusan FKM Unand, khususnya di bidang epidemiologi untuk mengembangkan karir di sektor kesehatan masyarakat. Lulusan S2 Epidemiologi di FKM Unand memiliki potensi besar untuk berkarir sebagai epidemiolog di instansi pemerintah, lembaga internasional, serta perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan masyarakat.

Tentang Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand) merupakan salah satu fakultas terkemuka di Indonesia yang memiliki komitmen tinggi dalam pengembangan ilmu kesehatan masyarakat dan epidemiologi. Dengan berbagai program akademik berkualitas, FKM Unand bertujuan untuk mencetak tenaga profesional yang siap menghadapi tantangan kesehatan global.

Selain itu, FKM Unand juga memiliki fasilitas riset yang lengkap dan selalu berusaha untuk berkolaborasi dengan berbagai lembaga nasional dan internasional dalam meningkatkan kapasitas riset dan pendidikan di bidang kesehatan masyarakat.

 


Pelayanan akademik merupakan salah satu aspek penting dalam dunia Pendidikan. Pelayanan akademik bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan administratif yang berkaitan dengan kegiatan akademik mahasiswa dan dosen. Layanan ini meliputi berbagai aspek, Sistem Informasi Akademik, pengolahan data akademik, hingga pemberian informasi yang diperlukan oleh mahasiswa dan instansi lain.

Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih lanjut mengenai pelayanan akademik, perannya dalam meningkatkan kualitas pendidikan, dengan memberikan Layanan terbaik. serta bagaimana cara mengoptimalkan pelayanan akademik agar lebih efisien dan efektif. Mari simak selengkapnya!

Apa Itu Pelayanan Akademik?

Pelayanan akademik adalah segala bentuk layanan yang diberikan oleh pihak institusi pendidikan (seperti universitas, sekolah maupun sistem layanan pemerintahan) untuk mendukung kelancaran kegiatan akademik mahasiswa dan dosen. Layanan ini mencakup berbagai aktivitas:

  • SIA (Sistem Informasi Akademik), mengolah sistem informasi kemahasiswaan seperti melayani pembuatan surat tugas, surat izin dan berbagai jenis surat yang dibutuhkan baik mahasiswa maupun dosen.
  • Pengabministrasian Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
  • Mengolah data mahasiswa (KRS) mata kuliah dan ujian
  • Pengelolaan nilai dan transkrip akademik
  • Pengaturan jadwal kuliah
  • Pemberian informasi akademik
  • Penerbitan ijazah dan transkrip nilai dokumen akademik lainnya

Peran Penting Pelayanan Akademik dalam Pendidikan

Pelayanan akademik yang baik dan efektif dapat memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa, dosen, dan institusi pendidikan itu sendiri. Beberapa peran penting pelayanan akademik antara lain:

  1. Meningkatkan Efisiensi Administrasi Akademik
    Salah satu tujuan utama dari pelayanan akademik adalah Memberikan pelayanan dan mempermudah proses administrasi yang dibutuhkan mahasiswa maupun dosen dengan cepat. seperti jadwal kuliah, ujian, serta pengelolaan nilai dan persuratan.
  2. Memberikan Dukungan Akademik kepada Mahasiswa
    Pelayanan akademik juga berperan penting dalam memberikan pelayanan informasi dan dukungan terhadap informasi yang berhubungan dengan kepentingan mahasiswa, seperti beasiswa prestasi maupun lainnya.
  3. Meningkatkan Kualitas Layanan Pendidikan
    Memberikan pelayanan  3S (Senyum, Sapa, Salam) yang responsif kepada mahasiswa sehingga timbul rasa nyaman saat melakukan administrasi.
  4. Mempercepat Proses Penyelesaian Administrasi
    pelayanan akademik yang baik proses penyelesaian harus sesuai dengan deadland pengerjaan yang teratur, maka sistem pelayanan akan berjalan dengan cepat dan lancer.

Manfaat Pelayanan Akademik yang Baik

Pelayanan akademik yang baik tidak hanya memberikan kemudahan bagi mahasiswa, tetapi juga memberikan banyak manfaat lainnya, seperti:

  • Meningkatkan Kepuasan Mahasiswa
  • Mempercepat Penyelesaian Masalah Akademik
  • Meningkatkan Reputasi Institusi Pendidikan

Kesimpulan

Pelayanan akademik memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah institusi pemerintahan maupun universitas. dengan terciptanya pelayanan akademik yang baik maka akan memberikan dampak positif ke semua pihak yang bersangkutan.


Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Andalas (UNAND) adalah salah satu fakultas terkemuka di Indonesia yang berfokus pada pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dan gizi dalam bidang kesehatan.

Visi dan Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat UNAND

Visi FKM UNAND adalah menjadi institusi Pendidikan tinggi Ilmu Kesehatan Masyarakat yang Unggul, Berkarakter, Bermartabat dan Bereputasi Internasional di Kawasan Asia Tenggara Tahun 2024. Untuk mewujudkan visi tersebut, Misi FKM UNAND memiliki Misi :

  1. Menyelenggarakan Pendidikan Akademik dan Profesi yang berkualitas, berkarakter serta berkesinambungan.
  2. Menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan yang inovatif serta pengabdian yang berkualitas untuk menunjang kemandirian bangsa.
  3. Mengembangkan organisasi dalam meningkatkan kualitas tata Kelola yang baik (good university governance) serta mampu beradabtasi dengan perubahan lingkungan yang strategis.
  4. Menjalin jaringan Kerjasama yang produktif dan berkelanjutan dengan kelembagaan Pendidikan, pemerintah dan dunia usaha ditingkat daerah, nasional dan internasional.

Program Studi di FKM UNAND

FKM UNAND menawarkan berbagai program studi yang dapat memenuhi kebutuhan dan minat calon mahasiswa di bidang kesehatan masyarakat. Berikut adalah beberapa program studi unggulan yang tersedia di fakultas ini:

  1. Prodi S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bidang ilmu Kesmas meliputi, Epidemiologi dan Biostatistik, Administrasi dan kebijakan Kesehatan, Kesehatan Reproduksi, Kesehatan dan Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan. Promosi Kesehatan.
  2. Prodi S1 Gizi Program studi ini menyelenggarakan Pendidikan gizi berkualitas dan berkesinambungan, IPTEK berakhlak mulia, mengembangkan kegiatan Pendidikan, penelitian dan pengabdian masyrakakat yang bermutu serta publikasi ilmiah, mendharmabaktikan IPTEK untuk kepentingan Masyarakat, menjalin Kerjasama dengan berbagai Lembaga perguruan tinggi, dunia usaha dan pihak lain Tingkat nasional dan internasional, mengembangkan organisasi dalam meningkatkan kualitas tata Kelola yang baik (good university governance).
  3. Prodi S2 Epidemiologi  Program pascasarjana untuk menghasilkan lulusan terbaik dan menghasilkan tenaga ahli dalam Kesehatan Masyarakat serta kemampuan menganalisis dan mengambil kebijakan kesehatan Masyarakat, perencanaan dan pengelolaan kesehatan di tingkat nasional maupun internasional.
  4. S2 Gizi Program pascasarjana Gizi bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli Magister Gizi yang mampu berkontribusi dalam menyelesaikan masalah-masalah gizi khususnya masalah gizi Masyarakat dan dietetik serta berperan aktif dalam bidang Kesehatan Masyarakat di Indonesia.

Fasilitas dan Layanan Akademik di FKM UNAND

Sebagai salah satu fakultas yang terbaik di UNAND menyediakan fasilitas dan layanan akademik antara lain:

  • Jenis Layanan Surat Akademik (Surat tugas, surat izin, surat keterangan, dll)
  • Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Ava, Kespro, Kesling, Biomedik)
  • Laboratorium Gizi
  • Ruang Baca
  • Ruang Seminar dan Diskusi
  • Pengabdian Masyarakat

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas adalah tempat yang tepat bagi Anda yang ingin mendalami ilmu kesehatan masyarakat dan ilmu gizi berkontribusi pada perbaikan kesehatan masyarakat di Indonesia. Dengan berbagai program studi unggulan, fasilitas yang memadai, siap membekali mahasiswanya dengan keterampilan dan pengetahuan menuju dunia kerja nyata.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran  Anda dapat mengunjungi situs resmi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas www.fkm.unand.ac.id atau menghubungi bagian akademik fakultas. Mari bergabung bersama FKM UNAND dan wujudkan masa depan kesehatan masyarakat yang lebih baik!


Padang, [24 November 2024] – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Andalas turut ambil bagian dalam kegiatan Car Free Day (CFD) bersama Universitas Andalas yang berlangsung meriah pada Minggu pagi di kawasan Jalan Rasuna Said Kota Padang.  Acara ini memberikan pelayanan Kesehatan gratis kepada Masyarakat pengunjung CFD.

WhatsApp Image 2024-11-24 at 07.37.52

Kegiatan ini melibatkan empat Lembaga Unand diantaranya: LPPM, Fakultas Farmasi, Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Fakultas Kedokteran. Dengan semangat kolaborasi, FKM dan Lembaga Unand yang terlibat menyelenggarakan beberapa aktivitas edukatif dan interaktif, di antaranya:

  1. Pemeriksaan dan Konsultasi THT: Dalam layanan ini, masyarakat pengunjung CFD dapat memeriksakan dan berkonsultasi seputar Kesehatan organ THT (Telinga, Hidung dan Tenggorokan.
  2. Konsultasi dan Edukasi tentang Obat dan Obat Bahan Alam: Penyuluhan dan konsultasi singkat mengenai obat dan obat bahan alam yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
  3. Konsultasi Hiegien dan Sanitasi, Gizi, dan Kesehatan Reproduksi: FKM Unand memberikan sesi konsultasi gratis seputar hiegien dan sanitasi, gizi, serta kesehatan reproduksi kepada masyarakat pengunjung CFD.

 

WhatsApp Image 2024-11-24 at 07.37.53

 

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas, dibawah kepemimpinan Dekan Ibu Dr. dr. Dien Gusta Anggraini berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk mempererat sinergi antara Lembaga-lembaga Unand dan masyarakat dalam mewujudkan pola hidup sehat. Semoga acara ini tidak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga higiene dan sanitasi, gizi serta kesehatan reproduksi.

WhatsApp Image 2024-11-24 at 07.37.48

 

Dengan antusiasme yang tinggi, FKM Unand berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat dan kontribusi nyata dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.

Humas FKM Universitas Andalas


Padang, [20 November 2024]Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand) dengan bangga mengumumkan kunjungan dua profesor terkemuka dari Prince of Songkla University (PSU), Thailand. Kedua profesor tersebut adalah Dr. Alan Geater, Ph.D., Senior Lecturer di Fakultas Kedokteran PSU, dan Dr. Rassamee Chotipanvithayakul, MD, Ph.D., Associate Professor di Fakultas Kedokteran PSU. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya penguatan kolaborasi internasional dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pertukaran pengetahuan antar universitas.

WhatsApp Image 2024-11-29 at 15.00.54 (3)

Tentang Profesor Tamu dari Prince of Songkla University

Dr. Alan Geater, yang juga seorang Senior Lecturer di Fakultas Kedokteran PSU, memiliki keahlian di bidang epidemiologi, kesehatan masyarakat, dan penelitian medis. Dengan pengalaman luas dalam penelitian terkait kesehatan global, Dr. Geater dikenal atas kontribusinya dalam pengembangan metodologi penelitian kesehatan masyarakat. Kedatangan beliau di Universitas Andalas akan memberikan peluang besar untuk memperdalam pengetahuan mengenai isu-isu kesehatan global dan pengaplikasian penelitian epidemiologi di Indonesia.

Sementara itu, Dr. Rassamee Chotipanvithayakul, Associate Professor di PSU, memiliki spesialisasi dalam bidang kedokteran klinis dan pendidikan kedokteran. Beliau telah banyak berkontribusi dalam mengembangkan kurikulum kedokteran serta meningkatkan kualitas pendidikan medis di tingkat internasional. Dr. Chotipanvithayakul akan berbagi pengetahuan tentang tren terbaru dalam pendidikan kedokteran dan pengembangan sistem perawatan kesehatan.

Meningkatkan Kolaborasi Akademik Internasional

Kunjungan Profesor Geater dan Profesor Chotipanvithayakul di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas bertujuan untuk memperkuat hubungan akademik antara PSU dan Unand. Kedua professor ini memberikan kuliah umum tentang riset yang pernah mereka laksanakan. Kolaborasi FKM Unand dan PSU akan membuka peluang baru dalam pengembangan riset kesehatan masyarakat dan kedokteran yang lebih inovatif.

WhatsApp Image 2024-11-29 at 15.00.54 (1)

Mendorong Pertukaran Pengetahuan Global dalam Kesehatan Masyarakat

Kolaborasi internasional ini juga sejalan dengan langkah Universitas Andalas untuk terus memperluas jejaring kerjasama dengan universitas-universitas terkemuka di dunia, khususnya di bidang kesehatan masyarakat dan kedokteran. Kehadiran Profesor Geater dan Profesor Chotipanvithayakul diharapkan dapat memperkaya wawasan dosen dan mahasiswa FKM Unand serta memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas riset dan pendidikan di bidang kesehatan.

WhatsApp Image 2024-11-29 at 15.00.55

Tentang Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas

WhatsApp Image 2024-11-29 at 15.00.55 (1)

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand) merupakan salah satu fakultas terkemuka di Indonesia yang berfokus pada pendidikan dan penelitian dalam bidang kesehatan masyarakat, epidemiologi, gizi masyarakat, dan kebijakan kesehatan. FKM Unand dibawah kepemimpinan Ibu Dekan Dr. dr. Dien Gusta Anggraini Nursal, MKM., CRP memiliki komitmen kuat dalam menciptakan inovasi dan solusi praktis untuk mengatasi tantangan kesehatan di Indonesia, sekaligus memperkuat kolaborasi internasional dalam dunia akademik.

Dengan adanya kunjungan profesor tamu dari Prince of Songkla University, diharapkan dapat semakin memperkokoh posisi FKM Unand sebagai pusat pendidikan kesehatan yang berbasis riset dan kolaborasi internasional.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas dan kegiatan internasional lainnya, kunjungi [https://fkm.unand.ac.id]

Kontak Media

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas
Alamat            : Jl. Limau Manis, Padang
Telp                 : [0751-38613]
Email              : [office@ph.unand.ac.id]
Website           : [https://fkm.unand.ac.id]


Potensi riset komponen aktif pangan terutama berbasis metabolisme perlu terus dikembangkan. Keanekaragaman hayati yang terdapat di Sumatera Barat masih sangat banyak yang belum tersentuh. Penelitian terkait pengaruh kandungan zat gizi dan komponen aktif pangan guna penemuan berbagai alternatif baru penyelesaian masalah gizi dan Kesehatan sangat massif dilakukan saat ini. Metode penelitian dari mulai ekstraksi, pengembangan produk, pengaruhnya terhadap mahluk hidup serta efikasinya manusia perlu diperkuat dengan cara peningkatan kompetensi mahasiswa. Metode in Vivo menjadi salah satu yang dapat digunakan guna menjawab tantangan tersebut.

Mahasiswa prodi S1 Gizi pada MK Makanan Fungsional dan Nutrasetikal melakukan Hands On Experience dengan praktik pengenalan penelitian menggunakan hewan coba mencit dan tikus. Praktikum ini dilakukan di Laboratorium Kimia Pangan dan Gizi Departemen Gizi FKM Unand yang terletak di lantai 3 Gedung Laboratorium FKM.

WhatsApp Image 2024-11-18 at 11.19.45

Mahasiswa memepelajari cara handling atau memegang hewan tikus dan mencit, melakukan pengambilan specimen darah, mempelajari prosedur cara mematikan hewan dan melakukan pengambilan organ yang diperlukan dalam penelitian.

WhatsApp Image 2024-11-18 at 11.19.46

Diharapkan dengan pengalaman ini muncul ketertarikan mahasiswa dalam topik riset pra klinis sehingga dapat memperkaya topik riset dan metode riset di Departemen Gizi.


Pada hari Kamis, 14 November 2024, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Andalas (Unand) melaksanakan webinar bertajuk “Investing in Nutritional Health as a Foundation for National Development”. Webinar ini membahas bagaimana investasi negara pada kesehatan gizi sebagai landasan pembagunan nasional. Acara berlangsung secara daring melalui platform Zoom Meeting dan diikuti oleh 195 peserta dari berbagai kalangan.

Postingan IG (5)

Kegiatan ini merangkul 3 sosok narasumber hebat yang ahli di bidangnya. Webinar ini menghadirkan tiga pakar di bidang gizi, yaitu Dr. Divya Vanoh, ahli gizi klinis dari Universiti Sains Malaysia, Prof. drh. M. Rizal M Damanik, MRep.Sc, Ph.D, dosen ilmu gizi di IPB University, serta Dr. Dena Symond, MCN, dosen ilmu gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand)Postingan IG (6)

Kegiatan dibuka dengan welcoming speech oleh Dekan FKM Ibu Dr. dr. Dien Gusta Anggraini Nursal, MKM., CRP. Dekan menyampaikan Kesehatan gizi bukan hanya sekedar masalah kesehatan. Permasalahan tersebut  adalah landasan untuk pembangunan berkelanjutan. Ibu Dien juga menyampaikan bahwa nutrisi yang tepat akan menghasilkan masyarakat yang lebih sehat,  sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan stabilitas sosial. Hal tersebut adalah hak fundamental dan investasi penting bagi masa depan bangsa. Kolaborasi FKM dengan Universiti Sains Malaysia menunjukkan komitmen FKM Unand terhadap kerja sama lintas batas dalam mengatasi tantangan kesehatan global.

Postingan IG (8)

Para pemateri memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya kesehatan gizi sebagai landasan pembangunan nasional dan membahas strategi pelaksanaan program makan siang gratis yang akan digagas oleh pemerintah Republik Indonesia. Dalam webinar ini, Dr. Divya Vanoh menguraikan bagaimana pelaksanaan perbaikan gizi yang berfokus pada kantin-kantin sekolah di negara Malaysia. Penyampaian materi dilanjutkan oleh Prof. M. Rizal M Damanik, Ph.D, yang membahas mengenai peluang dan tantangan yang akan dihadapi dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis. Sementara itu, Dr. Dena Symond, MCN, menyampaikan pengalaman nya dalam pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dengan tema: implementasi program pemberian makan pada anak sekolah.

Postingan IG (9)

Fakultas Kesehatan Masyarakat Unand dibawah kepemimpinan Ibu Dr. dr Dien Gusta Anggraini Nursal, MKM., CRP berharap webinar ini dapat memberikan kontribusi positif dalam perumusan kebijakan pemerintah terkait program makan siang gratis, sekaligus menjadi wadah untuk bertukar gagasan mengenai pentingnya investasi dalam kesehatan gizi sebagai dasar pembangunan yang berkelanjutan (rilis/humas fkm).

Kontak Media:

[Humas FKM Unand]

[office@ph.unand.ac.id]

[https://fkm.unand.ac.id]


MBKM 5

Gambar 1. Mahasiswa MBKM AKK, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas di Puskesmas Alahan Panjang, Kabupaten Solok

Alahan Panjang – Sebanyak 22 mahasiswa Peminatan Administrasi Kebijakan Kesehatan (AKK) Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM Unand) melaksanakan kegiatan edukasi dan sosialisasi bertema Penyakit Tidak Menular (Hipertensi dan Diabetes Mellitus) di wilayah kerja Puskesmas Alahan Panjang, Kabupaten Solok. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, pada 11 dan 13 November 2024, setelah sebelumnya mendapat izin resmi dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok.

Tujuan utama dari MBKM adalah untuk memberikan ruang bagi mahasiswa untuk memperoleh pengalaman belajar di luar kampus, memperluas wawasan mereka, dan meningkatkan keterampilan yang lebih aplikatif. Hal ini juga diharapkan dapat memperpendek jarak antara dunia pendidikan dan dunia kerja. MBKM mengusung konsep belajar yang lebih fleksibel, dengan memungkinkan mahasiswa untuk belajar tidak hanya di dalam ruang kelas, tetapi juga melalui berbagai pengalaman praktis di luar kampus.

MBKM 6

Gambar 2. Bimbingan dan arahan dari dosen sebelum mahasiswa turun lapangan

Sebelum kegiatan dilaksanakan, , Ibu Tuty Ernawati, SKM, M.Kes Ibu Dr.Dra Sri Siswati,Apt,SH,M,Kes, Ibu Dr.Syafrawati,SKM,M.Comm. Health. Sc selaku dosen pembimbing, terlebih dahulu memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa. Hal ini bertujuan untuk memastikan mahasiswa memiliki pemahaman yang kuat terkait tema kegiatan serta mampu berinteraksi dengan masyarakat secara efektif.

Berdasarkan data dari Profil Kesehatan Kabupaten Solok tahun 2023, diperkirakan terdapat sekitar 6.728 kasus hipertensi di Puskesmas Alahan Panjang dengan jumlah estimasi penderita hipertensi berusia di atas 15 tahun dan untuk jumlah penderita Diabetes Melitus (DM) berdasarkan data yang tercatat mencapai 193 kasus. Jika dilihat dari keseluruhan data, wilayah puskesmas ini memiliki tingkat kasus tertinggi ke-2 di Kabupaten Solok. Kondisi inilah yang menjadi pendorong para mahasiswa untuk melakukan pengabdian dalam meningkatkan kesadaran masyarakat di wilayah ini.

Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan selama 3 hari oleh 22 orang mahasiswa FKM UNAND ini, dibagi menjadi 5 kelompok. Pada hari pertama para mahasiswa hanya melakukan kegiatan di puskesmas berupa sambutan resmi dari pihak puskesmas, diskusi teknis pengabdian dan juga ikut serta dalam membantu skrinning dengan tenaga kesehatan lainnya. Pengabdian yang bertempat di lokasi Jorong Taratak Baru dan Taratak Galundi dilaksanakan pada hari kedua. Mahasiswa dibagi menjadi 2 tim dengan dibantu oleh tenaga kesehatan dari puskesmas melakukan kegiatan pengabdian berupa penyuluhan serta skrinning penyakit hipertensi dan diabetes mellitus kepada masyarakat.

 

MBKM 9

Gambar 3. Pengabdian Masyarakat di Jorong Taratak Galundi dan Taratak Garu

Pengabdian di hari ketiga dilaksanakan pada 3 lokasi, yaitu Jorong Kayu Aro, Data Aie Dingin dan Alahan Panjang. Pada pengabdian ini juga dilaksanakan kegiatan serupa yaitu penyuluhan mengenai hipertensi dan diabetes mellitus serta dilaksanakan skrinning kesehatan pada masyarakat. Namun, ada sedikit perbedaan dengan hari sebelumnya tepatnya di Jorong Kayu Aro, sasaran dari penyuluhan bukan hanya kepada masyarakat, tetapi juga kepada kader kesehatan yang memiliki peran strategis dalam mendukung upaya pencegahan dan pengendalian PTM.

MBKM10

Gambar 3. Pengabdian Masyarakat di Jorong Alahan Panjang, Data dan Kayu Aro

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari Kepala Puskesmas Alahan Panjang beserta jajarannya, yang mengapresiasi inisiatif mahasiswa dalam memberikan edukasi tentang penyakit tidak menular. Masyarakat setempat juga menunjukkan antusiasme yang tinggi dengan aktif berpartisipasi dalam pemeriksaan kesehatan, sesi edukasi, dan diskusi interaktif.

“Kami merasa terbantu dengan adanya mahasiswa ini. Kolaborasi mereka dengan bidan dan kader posyandu sangat efektif dalam mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar Kepala Puskesmas Alahan Panjang.

Program MBKM ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran lapangan bagi mahasiswa, tetapi juga memberikan dampak nyata terhadap peningkatan kesadaran kesehatan masyarakat di Nagari Alahan Panjang. Semangat kolaborasi ini diharapkan dapat terus berlanjut dalam kegiatan-kegiatan mendatang.

MBKM 12

Gambar 4. Hari terakhir mahasiswa di Alahan Panjang

1 2 3 11