WhatsApp Image 2025-06-24 at 08.23.33

FKM UNAND Gelar Kegiatan “Sharing and Hearing” Bersama Mahasiswa: Menampung Aspirasi dan Mencari Solusi Bersama

FKM UNAND Gelar Kegiatan “Sharing and Hearing” Bersama Mahasiswa: Menampung Aspirasi dan Mencari Solusi Bersama Padang, 20 Juni

FKM UNAND Gelar Kegiatan “Sharing and Hearing” Bersama Mahasiswa: Menampung Aspirasi dan Mencari Solusi Bersama

Padang, 20 Juni 2025 – Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas (FKM UNAND) menyelenggarakan kegiatan Sharing and Hearing Mahasiswa pada Jumat, 20 Juni 2025 bertempat di Ruang Kelas Labor Lantai 3 Fakultas Kesehatan Masyarakat, Kampus Limau Manis. Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 08.30 WIB hingga selesai, dengan menghadirkan unsur pimpinan dan pengelola di lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas.

Acara ini dihadiri oleh:

  • Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat
  • Wakil Dekan I dan II
  • Ketua Departemen Kesehatan Masyarakat dan Gizi
  • Ketua Program Studi S1 Ilmu Kesehatan Masyarakat dan S1 Ilmu Gizi
  • Ketua Program Studi Magister (S2) Epidemiologi dan Magister (S2) Ilmu Gizi
  • Manajer Pendidikan, Kemahasiswaan, Penelitian dan Pengabmas
  • Manajer SDM, Teknologi Informasi, Kerjasama dan Hubungan Alumni
  • Ketua GPM
  • Kepala Kantor dan Kasi Keuangan & Aset
  • Admin SIA
  • Serta perwakilan mahasiswa dari berbagai angkatan dan program studi

WhatsApp Image 2025-06-24 at 08.27.49Kegiatan ini bertujuan untuk menampung aspirasi, keluhan, dan masukan dari mahasiswa terkait berbagai aspek pelayanan akademik, non-akademik, dan sarana prasarana. Forum ini diharapkan menjadi ruang dialog yang konstruktif antara mahasiswa dan pihak pengelola fakultas.

Berbagai Isu Strategis Disampaikan Mahasiswa

Bidang Non-Akademik

Mahasiswa menyampaikan kekhawatiran terhadap dampak penurunan dana PTN-BH serta kebijakan efisiensi anggaran yang dirasa mulai berdampak pada berbagai pelayanan di FKM UNAND. Selain itu, terdapat keluhan terhadap sikap beberapa tenaga kependidikan yang dinilai kurang ramah dan kurang komunikatif. Mahasiswa berharap agar pelayanan administrasi dapat ditingkatkan dari segi kecepatan, keramahan, serta kemampuan memberikan solusi yang jelas.

Bidang Akademik

Permasalahan akademik menjadi perhatian utama. Mahasiswa menyoroti:

  • Ketidakkonsistenan kehadiran dosen eksternal dan kurangnya respons dalam grup pembelajaran.
  • Ketidakjelasan informasi terkait pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
  • Bentroknya jadwal kuliah yang berujung pada penundaan kelas atau pengalihan secara daring.
  • Kebingungan terkait informasi magang mandiri—terdapat ketidaksesuaian antara kebijakan dan praktik di lapangan.
  • Sistem penyediaan bahan praktikum yang dinilai menyulitkan dan kurang efisien.
  • Jadwal kuliah pengganti yang belum terstruktur dengan baik.
  • Pertanyaan mengenai alasan kewajiban daftar ulang, padahal data mahasiswa sudah tersedia dalam sistem SSO.
  • Kurangnya kuis dan latihan rutin yang membuat mahasiswa kesulitan mengukur pemahaman secara berkala.

Sarana dan Prasarana

Mahasiswa juga menyoroti kondisi fasilitas kampus, di antaranya:

  • Gangguan teknis pada sistem absensi SSO dan iLearn PH UNAND.
  • Tidak tersedianya mikrofon di setiap kelas.
  • Kelengkapan fasilitas laboratorium seperti lab kuliner, komputer, kimia, dan antropometri yang masih terbatas.
  • Kamar mandi umum yang kurang terawat dan kotor.
  • Akses internet (WiFi) yang lemah di beberapa area kampus.
  • Fasilitas parkir yang belum kondusif.
  • Meja dan kursi belajar yang tidak ergonomis atau rusak.
  • Gangguan kebisingan antar ruang kuliah karena kelas tidak kedap suara.
  • Kebutuhan peningkatan kapasitas partisipan Zoom Premium untuk mendukung kegiatan akademik daring.

Menjawab Aspirasi Mahasiswa

Dalam tanggapannya, pimpinan fakultas menyampaikan apresiasi atas keterbukaan mahasiswa dalam menyuarakan pendapat dan masukan. Seluruh isu yang disampaikan akan menjadi bahan evaluasi dan pembahasan lebih lanjut di tingkat manajemen fakultas. Beberapa langkah tindak lanjut juga telah dirancang, termasuk koordinasi lintas bidang untuk solusi jangka pendek dan panjang.

Acara ini diakhiri dengan sesi tanya-jawab dan diskusi terbuka yang berlangsung secara aktif dan kondusif. Kegiatan Sharing and Hearing ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen FKM UNAND dalam mewujudkan kampus yang inklusif, responsif, dan berorientasi pada peningkatan mutu pelayanan serta kepuasan mahasiswa.